Kamis, 24 September 2015

Cara Mudah Membayar Dengan AndroidPay



Cara Mudah Membayar Dengan AndroidPay

Android Pay adalah cara sederhana dan aman untuk membayar dengan ponsel Android. Untuk mengaturnya, hanya dengan menambahkan kartu kredit dan debit anda. Ketika anda ingin membayar, anda hanya perlu membuka ponsel android. Dengan cara menekan ponsel dekat terminal contactless, dan anda bisa pergi setelah pembayaran diterima.

Strategi yang dilakukan oleh Google dalam menghadirkan Android Pay ini memang bukan tanpa alasan. Dikabarkan langkah ini dilakukan Google untuk dapat menyaingi Apple Pay, sebuah layanan pembayaran yang difasilitasi perusahaan Apple.
Karena kesuksesan dari layanan pembayaran digital Apple Pay ini maka Google terpacu untuk menciptakan hal yang serupa. Sebenarnya Google telah memiliki metode pembayaran digital sebelum Android Pay yang bernama Google Wallet, namun karena dinilai gagal, maka Google kemudian mengembangkan Google Wallet menjadi Android Pay.

Cara Kerja Android Pay

Android Pay memang memiliki kemiripan dengan Apple Pay. Hal ini terlihat dari cara kerjanya yang cukup sederhana. Ketika seseorang ingin bertransaksi di sebuah toko, maka ia harus mengaktifkan perangkatnya untuk kemudian di dekatkan pada mesin pembaca NFC di kasir. Jika sebuah transaksi telah berhasil dilakukan, pengguna akan otomatis mendapat notifikasi konfirmasi pembayaran di ponsel. Dengan menekan pilihan ‘Buy with Android Pay’ maka semua proses pembayaran pun telah berhasil dilakukan.
Setiap transaksi yang dilakukan dengan Android Pay ini juga memiliki tingkat keamanan yang baik dari tindak penipuan. Hal ini disebabkan pada setiap transaksi pengguna akan mendapatkan kode token yang hanya bisa sekali pakai setelah dikirim ke perangkat penerima. Di beberapa toko, Android Pay ternyata nantinya juga dapat digunakan sebagai kartu berlangganan, seperti yang biasa dijumpai di Indonesia. Dan karena basis pembayaran Android Pay ini adalah kartu kredit atau debit maka sebelum menggunakannya, anda terlebih dahulu harus memasukkan informasi kartu debit atau kredit yang dimiliki.
Keamanan di Perjalanan
Nomor kartu asli anda tidak dibagikan dengan pedagang ketika anda menggunakan Android Pay. Sebaliknya, nomor rekening virtual digunakan sehingga rincian kartu anda tetap aman. Setelah membayar, anda akan menerima rincian transaksi dengan informasi lokasi untuk membantu anda melacak aktivitas belanja anda. Dan jika ponsel anda hilang atau dicuri, anda dapat mengunci perangkat dari mana saja menggunakan https://myaccount.google.com. 
Imbalan dan Penyimpanan
Anda dapat menggunakan AndroidPay untuk menyimpan kartu hadiah, kartu loyalitas, dan penawaran. Bila menggunakan kartu kredit dan debit dari bank yang berpartisipasi dengan Android Pay, anda akan mendapatkan poin yang sama dan manfaat ketika menggesekkan kartu.

Menebus Kegagalan Google Wallet

Seperti disebutkan sebelumnya bahwa salah satu motivasi Google menghadirkan Android Pay adalah utuk menebus kegagalan Google Wallet yang telah ada sebelumnya. Google Wallet yang telah diluncurkan bulan Mei tahun 2011 silam kenyataannya memang terbukti tidak efektif. Hal ini disebabkan karena belum banyaknya peretail dan penyedia jaringan nirkabel yang dapat mendukung koneksinya.
Meski kemudian Google telah melansir kehadiran Android Pay, namun bukan berarti layanan Google Wallet akan hilang. Menurut pihak dari Google, Google Walllet akan tetap ada, tetapi akan diintegrasikan pada metode pembayaran terbaru Android Pay sebagai basisnya. Kehadiran Android Pay ini sangat disambut optimis pihak Google, karena bila melihat jumlah pengguna perangkat Android yang ada sekarang, Android Pay diyakini akan mampu bersaing dengan Apple Pay dan Samsung pay bahkan sangat mungkin untuk melampaui keduanya.